Kronologis
Kejadian Kebakaran Rumah di Tarantang
Sehubungan
dengan musibah kebakaran rumah yang dialami oleh Keluarga Fitri Rama Yanti atau
yang biasa dipanggil Mima, menimbulkan ketiadaan yang sangat berdampak fatal dalam
perekonomian keluarga,
Karena
pada hari Sabtu, 25 Januari 2020 sekitar pukul 08.30 WIB sepasang suami isteri
tetap berusaha bekerja menjadi buruh harian lepas dengan orang lain, pada saat
pagi itu anak dari keluarga tersebut yang pelajar SMK berusaha mandiri untuk memasak
tanpa dampingan orang tua dan terlupa mematikan kompor gas sebagai peralatan
memasak.
Malang
tidak dapat ditolak, rumah yang semi permanen yang dulu pernah mendapatkan
bantuan rehab rumah dari Pemerintah Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota tersebut terbakar
tanpa bisa diselamatkan segala sesuatu barang – barang, yang didapatkan juga
dengan berbagai cara membeli cash, mengangsur, berhutang dan segala macam cara
halal pun ditempuh.
Pada
saat kejadian tersebut, warga masyarakat yang sedang bekerja disawah di sekitar
lokasi kejadian tersebut melihat asap besar dari rumah tersebut, memanggil
orang – orang yang ada disekitar untuk meminta pertolongan masyarakat, spontan
masyarakat yang berada di lokasi berhamburan menuju rumah mencoba memadamkan
api yang sudah mulai membesar, memakan dinding rumah yang terbuat dari papan
tersebut.
Ada
yang mencoba mematikan api dengan menyiram dengan ember memanfaatkan air kolam
di samping rumah tersebut dan ada juga yang memutuskan arus listrik dari rumah
tetangga sumber listrik rumah tersebut meminta arus listrik untuk penerangan
rumah tersebut.
Masyarakat
yang ada dan memiliki nomor Perangkat Nagari Tarantang segera menghubungi dan
begitu juga Sekretaris Nagari dan Wali Nagari yang telah mendapatkan berita
tersebut langsung meluncur ke lokasi serta menghubungi Damkar dan BPBD Lima
Puluh Kota.
Seluruh
bahan makanan, peralatan dan pakaian baik itu untuk keperluan sehari – hari
maupun perlengkapan sekolah anak, tidak dapat diselamatkan.
Selang
beberapa waktu disamping masyarakat mencoba memadamkan api yang menghanguskan
rumah tersebut, Pihak Damkar Lima Puluh Kota pun datang dengan perlengkapan
yang memadai, sehingga api pun bisa dipadamkan sempurna dan pihak Damkar Lima
Puluh Kota berhasil dalam tugasnya.
Dalam
peristiwa kebakaran tersebut diperkiraan kerugian
± Rp.
100.000.000,- Rupiah.
Sehingga
berbagai upaya oleh Pemerintahan Nagari Tarantang, Kecamatan Harau dan
Kabupaten Lima Puluh Kota untuk mendapatkan bantuan dalam rangka meringankan
beban keluarga korban yang mana terdiri dari :
No.
|
Nama
/ NIK
|
JK
|
Tgl
Lahir
|
Pekerjaan
|
1.
|
Mulyadi
1307050503810001
|
Laki – laki
|
01-02-1981
|
Buruh harian lepas
|
2.
|
Fitri Rama Yanti
1307054303820001
|
Perempuan
|
26-01-1984
|
Mengurus rumah tangga
|
3.
|
Genta Yolanda Pratama
1307053005030003
|
Laki – laki
|
30-05-2003
|
Pelajar SLTA
|
4.
|
Melci Dinda Putri
1307054603050001
|
Perempuan
|
06-03-2005
|
Pelajar
Ponpes
|
5.
|
Febria Azani
|
Perempuan
|
04-02-2013
|
Pelajar
SD
|
Berdasarkan
Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 Tentang Penyelenggaraan Penanggulangan
Bencana (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 42, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4282)
Dalam
kegiatan Pertolongan pertama kejadian tersebut juga tidak luput bantuan dari Palito
Station yang membantu dengan melibatkan PMI Kabupaten Lima Puluh Kota.
Tak
Kalah pentingnya Bapak Bupati Lima Puluh Kota Ir. Irfendi Arbi, MP pun datang memberikan bantuan melalui BPBD Lima Puluh Kota
dan Dinas Sosial Kabupaten Lima Puluh Kota.
Pada hari Minggu Tanggal 26 Januari 2020 Keluarga Besar Pondok Pesantren Darul Funun Padang Jopang VII Koto Talago Kecamatan Guguak kabupaten Lima Puluh Kota juga turut prihatin akan musibah tersebut, yang merupakan tempat sekolah salah satu anak perempuan Mulyadi dan Fitri Rama Yanti Tersebut.
Begitu
juga pun Pihak Baznas Lima Puluh Kota turut membantu meringankan biaya dan
peralatan rumah yang nanti direncanakan dibangun kembali disamping rumah yang
terbakar tersebut.
Pihak
Kecamatan Harau pun turut membantu dengan sengaja terjun langsung ke lokasi
kebakaran yaitu Bapak Camat Harau Andri Yasmen, S. Sos didampingi beberapa
staff Kecamatan Harau.
Komentar
Posting Komentar